Kesiswaan SMA Islam Kepanjen, mengucapkan " SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA RAMADHAN 1431 H " - Semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT. Amien.

Cerpen : Suksesi ala Raja Singa

Kamis, 29 September 2011

----------------------------------

Koran-koran di tanah air besok pagi memuat berita hangat mengenai pernyataan pejabat-2 tentang kriteria
pemimpin masa depan.... dan humor-l kali ini pun nggak ketinggalan  mencari-cari apa sih kriteria seorang
pemimpin ....

*catatan : ini cerita pepesan kosong saja, alias tidak pernah terjadi ; kalo kebetulan nama dan peristiwanya
mirip-2... itu hanya kebetulan saja....  Begini ceritanya.....

Syahdan sebuah kerajaan dipimpin olah Raja yang gagah perkasa, dan dijuluki sebagai 'Lion Heart King',
atawa si Raja Berhati Singa (untuk singkatnya kita sebut saja si Raja Singa).  Sang raja memimpin dengan
arif dan bijaksana sehingga rakyat yang pernah kelaparan, sekarang bisa makan kenyang, dan para pedagang
yang dulu kaya sekarang bertambah kaya raya.

Meskipun ada juga rakyat yg nggak senang dengan sang raja, tapi lebih banyak lagi yang senang dan memuja
sang Raja Singa....  pokoke rakyat aman tentram dan gemah ripah loh jinawi dibawah pimpinan sang raja.

Namun manusia tak bisa melawan alam... maka akhirnya takdir jugalah yang membuat rakyat khawatir.....
Setelah lebih dari 30 th sang raja memerintah negara, maka kini usianya mulai uzur dan kesehatannya
berangsur-angsur menurun dimakan usia yg bertambah tua.

Rakyat mulai gelisah... dan pejabat-2 istana pun mulai kusak-kusuk... berbisik-2 membicarakan suksesi.....
Dan akhirnya kusak-kusuk itu sampai juga ke telinga sang raja.  Dan dengan serta merta ia mengumpulkan
perdana menteri beserta dengan menteri-2 nya untuk berapat....

Maka bersabdalah sang raja di hadapan para pejabat istana :

"Aku telah mendengar niat kalian untuk mencari penggantiku....."

Para menteri dan pejabat istana diam membisu .. takut raja murka...

"Dan aku setuju.... "  , kata raja......

mendadak susana menjadi ribut karena mereka tidak menyangka raja tidak murka mendengar kusak-kusuk
mereka tentang suksesi, malahan Beliau Setuju.

"Kalian boleh mencari calon yang 'capable' ... carilah putra-putra terbaik bangsa ini dan biarkanlah rakyat
yang akan menentukan siapa penggantiku...." , kata Raja yg kemudian terdiam sejenak, lalu berkata lagi

"Namun sebelum rakyat memilih.... calon tersebut harus lah memenuhi empat syarat, yang aku masukan ke
dalam empat amplop tertutup ini......  dan bacakanlah empat syarat ini dihadapan rakyat sebelum mereka
memilih........"

Segera setelah rapat bubar.... para pejabat sibuk meloby dan membentuk kelompok-2 untuk mencari jago
mereka.....  Sampai pada batas waktu yg telah ditetapkan, ternyata ada tujuh calon yg didukung oleh para
menteri dan pejabat istana.

Pada hari yang ditentukan....diadakanlah rapat akbar yg dihadiri oleh wakil rakyat dan para pejabat istana.
 Raja duduk diatas singasana... sedangkan para calon suksesor duduk di barisan paling depan dihadapan raja..... 

Peraturan pemlihan adalah...  apabila calon merasa tidak bisa memenuhi syarat yg diajukan oleh sang raja
Singa... maka ia diminta untuk meninggalkan tempat duduknya dan gugur .....

Rapat dimulai......

Perdana Menteri maju ke depan, setelah berlutut memberi hormat di hadapan raja.... ia berdiri menghadap
rakyat dan membuka amplop pertama.. ia membaca....

"Seorang raja haruslah memiliki keahlian memimpin pasukan perang, agar ditakuti musuh, disegani dan
dihormati oleh pasukan sendiri agar negara jadi kuat..... maka calon raja haruslah mereka yang pernah
memimpin perang....."

Setelah Perdana Menteri membacakan syarat dari amplop pertama... terlihat dua orang berdiri dan
meninggalkan tempat.... mereka bukan dari Angkatan Bersenjata, gugurlah mereka

Lalu amplop kedua dibuka..... dan perdana menteri kembali membaca

"Rakyat kita adalah rakyat yang menghargai perbedaan, termasuk dalam masalah Agama, namun untuk
menjadi raja yang baik.... ia harus beragama yang sama dengan agama yang dianut oleh jumlah terbesar
masyarakat."

tampak satu orang calon berdiri dan meninggalkan tempat duduknya.... sisa empat orang sekarang....

perdana menteri membuka amplop ketiga dan kembali membaca

"Calon raja haruslah seorang kepala keluarga yang baik.... punya wawasan yang luas... visinya jauh kedepan
.... dan harus berpendidikan tinggi, agar bisa memimpin bangsa ini menghadapi tantangan kemajuan
teknologi dan peradaban manusia dimasa datang..... maka ia hanya boleh punya satu istri saja......."

terlihat satu orang berdiri dan meninggalkan tempat duduknya...... rupanya dia punya istri satu, tapi
simpenannya ada tiga...... jadi gugur satu lagi dan sisa tiga orang calon .....

saat perdana menteri membuka amplop terakhir.... tampak tangannya gemetar.... dan rakyat yang
menyaksikan pemilihan ini juga menahan napas.  Situasi hening dan tegang... menunggu perdana menteri
mengajuka syarat terakhir yg diajuka oleh raja...

para calon yg tinggal sisa tiga juga tampak berkeringat dingin.... karena syarat terakhir inilah yg akan
menentukan akankah mereka berpeluang jadi raja.......

perdana menteri mulai membacakan syarat terakhir....

"Negara kita adalah negara besar... yang sedang berkembang menjadi negara maju...  maka negara ini harus
dipimpin oleh seorang raja yang berpengalaman.... kalo tidak.... jangan sampe kita menanggung risiko
dipimpin oleh orang yg kurang pengalaman sehingga bukannya makin maju.... tapi bisa jadi bangsa kita
malah jadi mundur dibandingkan bangsa lain."

"Oleh karena itu syarat terakhir dari penggantiku.... ialah..........."

perdana menteri terdiam sejenak dan tampak tidak percaya dengan tulisan yang ada di atas kertas yang
dipegangnya..........

rakyat juga diam.......

suasana tegang......

perdana menteri sejenak menoleh kepada Raja Singa dengan ragu-ragu , tapi sang Raja memberi kode
kepada perdana menteri untuk meneruskan membaca.....

maka perdana menteri dengan suara yang amat lantang melanjutkan bacaannya :

'IA HARUS SUDAH PERNAH MENJADI RAJA DI NEGERI INI............'

semua terdiam......

tiga calon raja yg tersisa satu demi satu berdiri dan meninggalkan tempat duduknya....  Nggak ada satupun
dari mereka yang udah pernah jadi raja...... jadi gugur semua.

raja tersenyum..... rakyat baru tersadar arti senyum rajanya itu....dan bagaikan dikomando.... lalu rakyat
berteriak dengan gembira

'Hidup Pak Singa...... hidup pak SInga......'  eh... sorry maksudnya 'Hidup Raja Singa...  Hidup raja SInga.......'

Rakyat gembira..... dan akhirnya raja Singa tetap memerintah sampai dengan akhir hayatnya.... 

0 komentar: